BLOG SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN
PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI
Pertemuan ke-29, gelombang 19
Rabu, 15 September 2021
BLOG SEBAGAI SARANA PEMBELAJARAN
Mayor Nani Kusmiyati, S.Pd. M.M., CTMP. malam ini
memberikan materi kuliah dengan tema
blog sebagai sarana pembelajaran.
Nani Kusmiyati, S.Pd., M.M., CTMP. Lahir di Kediri, 12 September 1966.
Lulusan S1 Bahasa Inggris di UIA (Universitas Islam Assyafiiyyah) Pondok Gede
dan S2 MSDM di UPN Veteran Jakarta. Berpangkat Mayor TNI AL. Dinas pertama di
Disminpersal (Dinas Personel TNI AL) selama 5 tahun, kemudian di Pusdiklat
Bahasa selama 8 tahun, selanjutnya berdinas di Dinas Pendidikan TNI AL selama
20 tahun. Saat ini berdinas di Lemhannas, Jabatan Kasubbag Kerma Multilater
Luar Negeri.
Sebagai pramugari haji pada
tahun 1997 dengan Garuda Indonesia, home base di
Makasar, dan Penugasan di Lebanon sebagai Pasukan Perdamaian PBB selama satu
tahun dengan jabatan MILSTAF SO1-JLOC. Beliau sudah menulis 32 antologi dan 2
buku solo.
Menulis di blog seperti kita
menulis dibuku catatan kita. Berbeda namun memiliki manfaat yang sama yaitu
mengabadikan buah pikiran kita sendiri maupun pelajaran yang kita dapatkan dari
sumber lain. Sumber lain itu dapat berupa buku, digital book, pengalaman orang
lain maupun ilmu yang kita dapatkan dari guru kita, ketika kita masih belajar
di bangku sekolah maupun kuliah.
Blog bukanlah sesuatu yang
baru karena hampir setiap orang mengenal tentang blog. Bahkan bertahun-tahun
yang lalu para penulis juga kaum akademia menggunakan blog untuk
mengekspresikan ide, pengalaman dan ilmu yang di dapatkannya.
Blog sangat membantu
mengingat kejadian-kejadian yang menarik perhatian saya baik dimasa lampau atau
saat ini. Masa lampau dengan dibantu dokumentasi berupa foto-foto akan mudah
mengemasnya kembali menjadi sebuah cerita true story. Sedangkan kejadian dimasa
kini akan lebih mudah dituliskan di blog karena ingatan kita masih fresh untuk
mengingatnya. Maka saya menyarankan jika bapak ibu melihat kejadian yang
menarik perhatian, maka segera tulislah di blog. Ketika hendak menulis, tidak
selalu menggunakan laptop atau komputer, namun HP dapat membantu kita untuk
menuliskan poin-point singkat tentang kejadian atau pengalaman yang menarik
untuk diceritakan.
Setelah memiliki waktu luang
barulah kita dapat menuliskannya. Bagaimana jika kita benar-benar sibuk dan
tidak ada waktu menuliskan poin-poin tersebut menjadi karya yang dapat
dinikmati sendiri maupun orang lain? Dan bagaimana jika tiba-tiba tidak ada
mood untuk menuliskannya? Saya yakin kondisi ini pernah dialami bapak dan ibu
termasuk saya pribadi. Jika kendalanya sibuk sekali, saya akan berusaha untuk
meluangkan waktu untuk menuliskannya walau hanya penjelasan satu poin saja.
Kemudian dikesempatan berikutnya menulis 1 (satu) poin lagi.
Menulis tidak dapat kita
lakukan ketika kita sedang mengendarai mobil dan kita berada di belakang
kemudi. Akan berbeda jika menjadi penumpang maka akan lebih mudah menuliskannya
di Hp selama perjalanan bekerja atau pulang. Draf tulisan pasti masih kasar,
biarkan saja, yang terpenting poin-poin itu sudah ada deskripsinya. Ketika ada
waktu barulah dibaca kembali untuk menyempurnakan tulisan tersebut.
Blog dapat menjadi sarana
belajar, terutama belajar writing. Bagaimana menyusun kalimat yang benar dan
menarik hingga menjadi paragraf per paragraf yang memiliki makna. Sebagai guru,
blog dapat menjadi salah satu alternatif di dalam mengajar. Beberapa guru dapat
menggunakan google form, whatsApp atau media lain namun jika media tersebut
dapat saling melengkapi akan lebih bagus. Blog dapat menjadi suatu pilihan
sebagai media pembelajaran. Bagi guru blog bisa sebagai media pembelajaran bagi
dirinya sendiri dengan menuliskan inovasi di dalam mengajar baik berupa teknik
mengajar maupun materi ajaran. Walau sebenarnya dapat di simpan di flash disk
atau laptop. Kekurangannya jika laptop atau flasdisk terkena virus maka akan
sangat riskan hilangnya materi ajaran.
Blog adalah salah satu media
aman untuk menyimpan materi pelajaran kita karena tidak akan terkena virus.
Yang terpenting tidak lupa nama blog dan password-nya. Jika lupa password masih
bisa dipulihkan melalui email atau no Hp kita. Karena blog bersifat umum atau
dapat dibaca orang lain, sebaiknya kita pandai memilih materi mana yang boleh
dibaca orang lain. Jika guru memiliki soal-soal dan dianggap masih bersifat
konfidensial atau rahasia, sebaiknya jangan disimpan di blog.
Ketika mengajar, saya
gunakan blog untuk mengirimkan tugas-tugas ke siswa dan saya meminta mereka
menjawab di blog mereka dan mengirmkan linknya ke group. Saya juga memberi
tugas ke siswa lain untuk berkunjung ke blog teman-temannya minimal dua blog.
Saya tidak dapat memaksa mereka untuk visit ke semua blog karena mereka juga
mendapatkan banyak pekerjaan rumah dari guru berbeda. Jadi pembelajaran
menggunakan blog sangat efektif terutama dipraktekkan ketika pembelajaran via
daring, selama pandemi ini.
Dalam bahasa Inggris,
writing termasuk salah satu skill yang tersulit karena budaya menulis masih di
dominasi kaum akademia atau pegiat literasi. Untuk siswa dengan level bahasa
Inggris elementary, saya biasanya memberikan topik umum dan memberikan contoh
cara mendeskripsikan topik tersebut. Saya juga menyarankan menggunakan google
translate untuk membantu mengerti isi dari reading. Kemudian menceritakan
kembali dengan bahasa mereka sendiri.
Di group ini ada beberapa
siswa saya, namun hanya menyimak karena kesibukan di lapangan. Pada saat
mengajar di group mereka saya belum menggunakan blog. Karena saya mengenal blog
ketika mulai pandemic.
Bagi yang benar-benar level
begginer saya meminta mereka membuat kalimat dalam bahasa Indonesia dengan
berpedoman SPOK (Subyek, Predikat, Obyek dan Kata keterangan), baru mereka
terjemahkan dengan google translate untuk mengetahui bahasa Inggrisnya. Mereka
belajar menganalisa tulisan mereka sendiri juga memperhatikan kalimat bahasa
Indonesia dan bahasa Inggrisnya.
Bagaimana dengan siswa SD
atau SMP? Menurut saya mereka bisa memiliki blog namun dengan bantuan orang tua
atau kakak-kakaknya yang mengerti blog dengan segala etika bersosial media.
Jika perlu yang mengetahui passwordnya hanya orang tua atau kakak-kakaknya yang
dapat diandalkan. Walau blog milik pribadi namun konten yang di tulis khusus
untuk belajar atau menyampaikan pendapat yang tidak menyinggung siapapun.
Ibu Guru SD atau SMP yang
pandai IT bisa membantu mereka dengan bertatap muka via daring atau bertemu
langsung dengan para orang tua dan mengajarkannya cara membuat blog dengan
etika bersosial media.
Guru bahasa Indonesia dan
bahasa Inggris dapat menggunakan blog untuk mengajarkan reading dan writing.
Jika speaking dapat melalui zoom atau whatsApp call. Penggunaan blog sebagai
sarana pembelajaran adalah salah satu alat untuk mengajar atau belajar. Silakan
menggunakan media yang dianggap mudah untuk meningkatkan ilmu dengan berbagi
kebaikan dengan murid-murid, sahabat atau orang lain.
Jika bapak ibu setiap saat
menulis materi mengajarnya di blog, selama 1 bulan akan memiliki kumpulan
materi yang kemudian dapat dibukukan. Maka jadilah sebuah buku pelajaran karya
pribadi dengan tidak lupa mencantumkan referensinya
Agar blog kita bisa dibaca
dan disukai oleh banyak orang, ada hal yang harus kita perhatikan. Cara membuat
personal brand, tergantung pada kita sendiri. Blog akan kita tujukan ke siapa?
Jika memang blog ditujukan untuk murid-murid kita maka bapak bisa mencantumkan tentang
guru dengan di dukung foto-foto, juga
wise saying atau quotes
Cara mengoptimalkan blog
siswa dalam pembelajaran tergantung banyak pelajaran yang dimiliki siswa ibu.
Jika memang banyak tugas dari guru lain, ibu bisa meminta para siswa ketika
pelajaran dari ibu saja, jangan sampai memberatkan siswa juga orang tua mereka.
Blog dapat meningkatkan prestasi,
tergantung materi yang kita berikan, blog dpt membantu untuk pelajaran reading
dan terutama writing.
Di sesi tanya jawab Mayor Neni bersama bu Aam memberikan tantangan membuat materi pembelajaran di blog. Ini adalah link dari tantangan Mayor Neni.
https://rahayusoeratin106.blogspot.com/2021/09/interaksi-antarnegara-asia-dan-negara.html
Nara Sumber : Nani Kusmiyati, S. Pd., M. M., CTMP
Moderator : Aam Nurhasanah
Resume Oleh : Rr. Rahayu Sri Haryanti, M. Pd
Surel: yantisoeratin@gmail.com
WA : 085766069036
Komentar
Posting Komentar