TRIK CEPAT MENULIS RESUME DI BLOG
PELATIHAN BELAJAR MENULIS PGRI
Pertemuan ke-2, gelombang 19

Rabu, 14 Juli 2021

TRIK CEPAT MENULIS RESUME DI BLOG

Oleh Maesaroh, M. Pd.

Resume: Rr. Rahayu Sri Haryanti, M. Pd.

Menarik tentang Trik Cepat menulis Resume di Blog dalam kegiatan yang diprakarsai PGRI dengan motor penggerak Bapak Wijaya Kusuma atau omjay beserta timnya. Kegiatan yang sedang kami lakukan adalah "Belajar Menulis gelombang 19 ". Materi malam ini sangat menarik dengan nara sumber wanita muda yang sangat hebat. Silahkan baca biodatanya, dan silahkan baca resume berikut ini.

• 

Semua karena Campur tangan Tuhan. Kata bijak yang terucap dari seorang perempuan cerdas namun rendah hati. Tuhan selalu memberinya cara agar  menyelesaikan pekerjaan dengan amat cepat. Kecepatan dalam menyelesaikan pekerjaan sudah dilakukan sejak Narasumber dalam pelatihan belajar Menulis PGRI ini menyelesaikan tugas akhir yaitu menyusun thesis untuk menggapai gelar Magister Pendidikan.  

Selanjudnya kecepatan dalam menyelesaikan tugas di lakukan ketika mengikuti kegiatan pelatihan belajar menulis, dimana beliau dikenal sangat cepat menyampaikan laporan membuat resume. Cara cepat menulis resume materi pelatihan dilakukan Hanya dengan 2 gawai yaitu HP untuk menyimak materi dengan piranti digital dan laptop yang terhubung dengan WA WEB, kita sudah bisa  menulis resume cepat di Blog. 

 

Banyak Keuntungan dengan cepat menulis di blog. Kita perlu mengenalkan aroma tulisan kita pada khalayak ramai, supaya kita memiliki pengunjung yang banyak. Ciri khas dari setiap tulisan kita harus tampak. Setiap orang punya karakteristik dan gaya tulisan yang berbeda-beda. Untaian kata demi kata harus mengandung daya seni yang tinggi. Alhasil, banyak komentar yang masuk sehingga kita bisa memperbaiki tulisan kita dari banyaknya komentar tersebut. 

Ada Kiat menulis dengan genre yang berbeda yaitu banyak membaca tulisan ilmiah, sesuaikan pula dengan membaca cerita-cerita imajinatif. Sedangkan strategi menulis tata bahasa yang cantik tapi tak berlebihan adalah dengan mempelajari diksi-diksi pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Jika seorang penulis, ingin menjadi penulis handal, maka  harus memupuk mental baja dalam menulis. Beberapa cara agar seorang penulis memiliki mental baja adalah:

1. Tanamkan sikap percaya diri. Jangan merasa malu, karena tulisan yang kita anggap jelek akan menjadi luarbiasa bagi mereka yang tidak pernah belajar menulis. 
2. Siap dengan segala kritikan. Meskipun terkadang budaya memuji lebih banyak dari budaya mengkritik, namun pujian itu harus membuat kita semakin memperbaiki tulisan. 
3. Bangunlah tulisan di berbagai Blog. Hal ini amat perlu karena terkadang orang akan bosan melihat penampilan kita yang itu itu saja. Ibarat memakai baju, tentu orang akan bosan jika baju yang kita pakai hanya warna hijau saja. Itulah sebabnya tulisan harus memiliki warna lain, salah satunya  tulisan kita pada blog lainnya. Menulis di berbagai blog juga menanamkan mental penulis yang mudah beradaptasi dan tak segan memberi perubahan.
4. Berusahalan menjadi orang pertama yang menampilkan resume, sebab hal demikian akan menarik minat seluruh peserta di WAG Menulis untuk berselancar di blog kita.
5. Menjaga Konsistensi dalam menyelesaikan pekerjaan

Agar menjadi orang pertama yang dapat menulis di blog, maka kita harus menciptakan  Trik Cepat Menulis Resume di Blog. 

Diantara cara cepat menulis resume di blog dilakukan Hanya dengan 2 gawai yaitu HP untuk menyimak materi dengan piranti digital dan laptop yang terhubung dengan WA WEB, kita sudah bisa  menulis resume cepat di Blog. 

Mari warnai tulisan kita dengan karakter khusus kita, permanis kalimat agar pengunjung atau pembaca tertarik pada tulisan kita, serta terima segala perubahan agar kita tidak menjadi orang yang tertinggal dan terus mengalami kemajuan. Poin yang paling penting, yaitu membuat trik cepat menulis resume.

1. Membiasakan diri duduk 10 menit di depan laptop sebelum materi dimulai

2. Selama duduk 10 menit tersebut, rangkai paragraf pembuka yang selalu dikemas dengan bahasa yang puitis. Serta menulis paragraf penutup dengan menyisipkan kalimat-kalimat motivasi.

3. Tulis resume dengan paragraf yang pendek-pendek. Pembaca blog cenderung bosan membaca paragraf yang  lama selesai, dengan membuat paragraf pendek, tulisan kita mudah difahami dan disimpulkan.

4. Menulis pernyataan Narasumber dengan gaya bahasa Paralelisme , atau bisa saja mengadopsi semua bahasa narasumber dengan memberikan tanda kutip. Pak A mengatakan "...."

Tanamkan konsistensi yang kuat, karena hidup itu butuh target. Maesaroh, M. Pd. Sang naras umber pernah bingung bagaimana menyelsaikan tulisan, mengingat tugas negara seperti peluru yang siap menembak kapan saja. Tetapi ketika saya tidak duduk di waktu pelatihan, maka saya tidak akan pernah bisa memberi ruang perubahan dalam diri saya.

#mari lakukan perubahan

#jaga konsistensi

#percaya Diri memulai menulis